Senin, 25 November 2013

Cara Menjaga Anak dari Pengaruh Buruk Internet

Cara Menjaga Anak dari Pengaruh Buruk Internet



Jakarta - Sebagai orang tua, Anda pasti merasa khawatir apabila putra-putri Anda sering menghabiskan waktu di depan komputer. Terlebih lagi dengan teknologi belakangan ini, mengakses informasi sangatlah mudah.


Ada kekhawatiran si anak akan melihat hal-hal yang tidak sewajarnya atau bahkan malah kecanduan internet. Jangan dulu khawatir, karena ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjaga si buah hati agar terhindar dari pengaruh buruk internet. Seperti yang dikutip She Knows, ini dia beberapa caranya.
1. Jangan tempatkan komputer di dalam kamar anak. Agar lebih mudah mengawasi buah hati ketika sedang mengakses internet, ada baiknya jika menaruh komputer di ruang keluarga.
2. Bicaralah kepada si kecil mengenai peraturan saat mengekses internet, salah satunya mengenai keamanan saat memasukan data diri ke dalam dunia maya. Misalnya mengingatkan mereka agar tidak memberikan password kepada orang lain yang dikenal. Jika orang tersebut mengetahui kata sandi, mereka juga bisa mengetahui data personal dan menggunakannya utuk hal-hal yang tak bertanggung jawab.
3. Ajarkan pada Anda untuk tidak memberikan alamat rumah. Anda tentunya tidak mau orang yang tak dikenal tiba-tiba muncul di depan rumah Anda. Mungkin hal itu terdengar konyol, tetapi banyak kasus penculikan yang berawal dari saling bertukar alamat rumah.
4. Periksalah akun sosial media anak. Sebagai orang tua, ada baiknya Anda mengetahui akun pribadi putra atau putri Anda. Mungkin terdengar terlalu overprotective, namun hal tersebut baik dilakukan untuk mengawasi perilaku dan pergaulan anak.
5. Gunakan Internet Software Monitoring. Suatu produk software murah yang dapat digunakan untuk memantau kegiatan anak-anak, dengan mengirimkan email pribadi kepada Anda. Anda dapat mengecek situs internet yang sering dikunjungi, download, dan chatting.

Analisa Perkembangan Bahasa Indonesia



Kebanggaan bisa berbahasa asing menjadi suatu kebiasaan yang mestinya tidak harus terjadi. Anggapan bahwa dengan menguasai bahasa asing pasti akan berhasil di dalam hidupnya. Bahasa indonesia tidak dinggap sebagai faktor penting dalam mengejar prestasi hidup. Dengan kata lain, bahasa Indonesia tidak dianggap penting untuk dipelajari dan hanya dijadikan bahasa tutur yang dipelajari secara alamiah karena faktor lingkungan. Demikian pula dengan sikap positif masyarakat Indonesia terhadap bahasa Indonesia yang berada di peringkat ketiga, tertinggal dibanding bahasa asing dan bahasa daerah. Kenyataan itu menunjukkan bahwa Bahasa Indonesia belum dapat menjadi lambang supremasi bahasa di tanah air sendiri. Kesan yang masih lekat dengan berbahasa Indonesia di mata masyarakat kita adalah kesan yang “alamiah-tradisional”, karena kita mempelajari bahasa Indonesia secara natural. Sejumlah survei pendidikan menyebutkan bahwa nilai yang diraih para pelajar pada mata pelajaran bahasa Indonesia tidak selalu mendekati sempurna. Sedangkan nilai pada mata pelajaran bahasa Inggris lebih tinggi. Kita harus menyadari bahwa bahasa Indonesia di negeri ini belum memiliki pamor untuk dijadikan ikon pencitraan negara di internasional.  Kita seharusnya malu jika tidak dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan baik, karena kita pemiliknya. Sekarang ini, kita cenderung menyepelekan dan mencampuradukannya dengan bahasa daerah, seperti mencampurnya dengan bahasa Jawa. Fenomena ini sering kali kita jumpai dalam pergaulan sehari-hari.
Resume pertemuan 1:
Fungsi bahasa: ketika bahasa mempunyai nilai, kegunaan, manfaat maka bahasa memenuhi tugasnya. bahasa indonesia mempunyai fungsi sebagaii bahasa nasional
kedudukan bahasa: bahasa selalu dihubungkan dengan budaya, status relatif suatu bahasa sebagai sistem lambang
nilai budaya yang dirumuskan atas dasar nilai sosial yang dihubungkan dengan bahasa yang bersangkutan.
fungsi bahasa indonesia dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional:
.mampu mempersatukan berubu-ribu ragam bahasa di indonesia
.penutur bahasa indonesia mampu
.lambang kebanggaan nasional
.lambang identitas nasional
.alat pemersatu berbagai suku bangsa
.alat pemersatu perhubungan antar budaya dan antar daerah
fungsi sebagai bahasa negara
.bahasa resmi kenegaraan
.bahasa pengantar dalam dunia pendidikan
.alat perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional
.alat pengembangan kebudayaan dan iptek
fungsi bahasa daerah
.lambang kebanggaan daerah
.lambang identitas daerah
.alat penghubung antar warga masyarakat
fungsi bahasa asing
.alat penghubung antar bangsa
.alat pembantu pengembangan bahasa indonesia menjadi bahasa modern
.alat pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk pembangunan nasional
ragam bahasa
.waktu: bahasa melayu era sriwijaya Vs era Abdullah bin Abdul Kadir munsyi
.tempat: bahasa melayu dialog jakarta Vs dialog manado
.Sosiokultural: bahasa indonesia di kalangan masyarakat awam Vs terpelajar
.situasi: ragam ringkas Vs ragam lengkap,ragam ringkas digunakan ketika dalam situasi santai/tidak resmi, ragam lengkap
menggunakan bahasa yang baik dan benar biasanya digunakan pada saat pidato
ragam lisan dan tulisan
.ragam lisan : menggunakan bunyi ujaran ditangkap oleh indra pendengar
.ragam tulisan : menggunakan tanda baca besar kecil tulisan sesuai dengan EYD
baku dan non baku
.baku : ragam bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD dan pembentukan istilah)
.non baku
bahasa indonesia laras ilmiah
.bahasa indonesia baku yang digunakan dalam lingkup ilmiah
.merupakan ragam bahasa baku khusus
.taat asas dan taat pada kaidah bahasa indonesia baku
ciri – ciri bahasa baku
.stabilitas yang fleksibel: berkodifikasi tata bahasa yang relatif satabil, tetapi memberi kemungkinan bagi penyemaian dengan perubahan kultural
.intelektualisasi/kecendekiaan bertendensi kearah pengungkapan iptek
ciri leksikal dan gramatikal b.indo baku
.berawalan me- dan ber- secara eksplisit dan konsisten
.pemakaian urutan dan pola kalimat yang tepat
.pemakaian bentuk/ susunan sintesis
.penggunaan fungsi gramatikal (S_P_O_K) secara eksplisit dan konsisten
.pemakaian konjungsi secara eksplisit dan konsisten

Senin, 11 November 2013

kekuatan fisik pemain bola



Kekuatan fisik dalam permainan bola 

Untuk pada saat sekarang ini permain sepak bola sudah menjadi primadona di kalangan masyarakat Indonseia khususnya dunia. Banyak dari anak-anak, dewasa hingga orang tua sangat menyukai olah raga ini. Sudah banyak anak-anak kini memimpikan menjadi sosok pemain bola yang terkenal, hebat, kuat dan tanggung seperti para pesepak bola dunia , contoh halnya Cristiano Ronaldo, Lionel Messi mereka adalah salah seorang permaih yang hebat di duni pada masa sekarang ini. dilihat dari kemampuan dalam bermain bola yang atraktif , lincah dalam dribling bola , serta kekuatan fisiknya dalam berlari dan tendangan mereka.
ada hal-hal yang perlu di perhatikan untuk memiliki fisik yang kuat, adalah sebagai berikut.
langakah lang yang harus dilakukan
·         Jogging / Lari
kita bisa melakukanya secara bertahap, seperti berlari mengitari lapangan sepak bola sebanyak 2 putaran, maka untuk latihan berikutnya di tambah lagi jumlah putaranya semaksimal yang kita bisa, atau bisa juga lari jarak pendek (sprint), dan dalam latihan awal tidak perlu memaksakan diri.
·         Skipping / lompat tali
Latihan lompat tali bertujuan untuk menguatkan otot di sekitar engkel kaki. Latihan ini dapat dilakukan setelah jogging, usahakan anda mampu melompat sebanyak 50 lompatan non-stop,untu berikutnya bisa menambahkan seeuai dengan kemampuan.

·         Berenang
berenag merupakan olahraga yang menyenagkan karena tidak membuat merasa keringetan yang berlebih. Tujuan berenang adalah untuk melatih kelenturan tubuh , sama seperti jogging, berenag merupakan latihan fisik yang direkomendasi bagi semua atlet di semua cabang olahraga
Menu latihan ini adalah 30 m x 5, yaitu berenang sejauh 30 meter sebanyak 5x. Apabila anda merasa masih mampu, maka anda dapat meningkatkan frekuensinya. Berenang juga merupakan terapi alami bagi pemain yang mengalami cedera otot.

Selain latihan fisik di atas, ada beberapa hal lainnya yang harus diperhatikan, yaitu:
·         No Smoking and No Alcohol.
·         Tidur malam min. 7 jam.
·         Tidur selama 1 jam dan bangun 1 jam sebelum pertandingan.
·         Selesaikan makan min. 45 menit sebelum pertandingan.
·         Minum kopi atau makan bubur kacang hijau untuk meningkatkan energi  sebelum pertandingan.
·         Jangan melakukan perjalanan >30 menit sebelum pertandingan. Usahakan datang awal agar dapat beristirahat dengan cukup apabila lokasi pertandingan cukup jauh.
·         Hentikanlah latihan apabila nafas anda sudah mulai terengah-engah. Lakukan istirahat sejenak sebelum memulai lagi.
·         Jangan melakukan olahraga otot (macam-macam angkat beban) secara berlebihan karena otot yang terlalu besar akan mengurangi kelincahan dalam bergerak.